Bom MK-82 Arab Saudi Hujani Yaman, Tewaskan Puluhan Wanita dan Anak-anak - Jalur Militer

Bom MK-82 Arab Saudi Hujani Yaman, Tewaskan Puluhan Wanita dan Anak-anak

Pasukan militer Arab Saudi dan kelompok sekutunya terus membombardir wilayah Yaman. Bahkan Saudi tak segan-segan menggunakan bom canggih Mark-82 atau MK-82 buatan Amerika Serikat untuk menyerang negara miskin tersebut. (Foto: PressTV)
"Serangan Saudi pada awalnya menargetkan sebuah desa di daerah ad-Durayhimi di selatan Hodeidah, menewaskan lima orang dan melukai dua (orang) lainnya. Tetapi serangan kedua Saudi-UEA menargetkan bus itu, membunuh semua orang,"
SANAA -- Militer Kerajaan Arab Saudi kembali membombardir wilayah Yaman dalam agresi mereka untuk mengalahkan negara miskin tersebut. Stasiun Al Massira TV yang dikelola Houthi melaporkan, 22 anak dan empat wanita tewas pada hari Kamis setelah serangan jet tempur Koalisi Arab yang menargetkan sebuah kamp bagi orang-orang telantar di ad-Durayhimi.

Kelompok pejuang Houthi Yaman mengatakan, serangan terhadap puluhan warga sipil ini hanya berselang dua minggu setelah serangan udara Koalisi Arab terhadap bus sekolah yang menewaskan 40 anak laki-laki. Belakangan diketahui, bom yang digunakan untuk menyerang bus sekolah itu adalah bom Mark 82 atau MK-82 buatan Amerika Serikat (AS).

Juru bicara pejuang Houthi Yaman, Mohammed Abdul-Salam, mengatakan serangan Koalisi Arab terjadi di Distrik ad-Durayhimi, 20 kilometer (12,5 mil) dari Kota Hodeida.

Anak-anak Yaman yang menjadi korban serangan militer Arab Saudi dan sekutu. (Foto: Business Insider)
Namun, kantor berita pemerintah Uni Emirat Arab (UEA), WAM, melaporkan bahwa pemberontak Houthi yang meluncurkan serangan rudal balistik di daerah tersebut. UEA merupakan bagian dari Koalisi Arab pimpinan Saudi. Versi media itu, satu anak tewas dan lusinan lainnya terluka.

Hussein al-Bukhaiti, seorang wartawan Yaman di Sanaa, mengatakan jumlah korban tewas dalam serangan udara Kamis mencapai 31 orang. Data itu mengutip sumber medis setempat. Menurut Al-Bukhaiti, puluhan anak-anak dan wanita diserang sebelum mereka naik bus dalam upaya untuk melarikan diri.

"Serangan Saudi pada awalnya menargetkan sebuah desa di daerah ad-Durayhimi di selatan Hodeidah, menewaskan lima orang dan melukai dua (orang) lainnya. Tetapi serangan kedua Saudi-UEA menargetkan bus itu, membunuh semua orang," ujarnya, katanya kepada Al Jazeera, Jumat (24/8/2018).

Seorang anak Yaman memperlihatkan serpihan bom MK-82 Arab Saudi yang membombardir negara itu. (Foto: YemenExtra)
Agresi Koalisi Arab terhadap Yaman dengan dalih memerangi pemberontak Houthi sudah berlangsung sejak Maret 2015. Konflik itu telah menewaskan lebih dari 10.000 orang dan banyak warga di negara miskin itu dilanda kelaparan.

PBB dan dunia internasional seakan bungkam dengan aksi brutal yang dilakukan Saudi terhadap Yaman. Menurut sejumlah laporan internasional, saat ini Yaman sudah berada dalam kondisi bencana kemanusiaan yang berat, dampak dari agresi militer yang dilakukan Arab Saudi beserta sekutunya.(*JM)

Sumber:AlMassiraTV/AlJazeera
ads 720x90

#Tags

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Comment
Disqus