Berubah Haluan, Militer Mesir Bantu Rezim Assad Hancurkan ISIS - Jalur Militer

Berubah Haluan, Militer Mesir Bantu Rezim Assad Hancurkan ISIS

Angkatan Udara Mesir ikut memberikan bantuan untuk menghancurkan kelompok teroris ISIS di Suriah. Hal ini dilakukan setelah berubahnya kebijakan politik Mesir di Suriah dengan mengakui pemerintahan Bashar al-Assad sebagai presiden yang sah. (Foto: istimewa)
Hama -- Arah politik pemerintah Mesir kini berubah drastis menyangkut Suriah. Sebelumnya, Mesir merupakan salah satu negara Arab yang menyetujui dan mensponsori penggulingan pemerintahan Presiden Suriah Bashar Al-Assad dari kursinya, namun kini Mesir justru memberikan bantuan militer untuk menumpas ISIS dan kelompok pemberontak Suriah lainnya.

Beberapa pilot Mesir telah tiba di pangkalan udara tentara Suriah di Hama, media Lebanon melaporkan, menambahkan bahwa Kairo telah memutuskan untuk tidak peduli dan berpartisipasi dalam operasi anti-terorisme di Suriah.

Menurut harian al-Safir, pasukan Mesir telah memulai pekerjaan mereka di pangkalan udara Hama sejak 12 November dan sejumlah 18 pilot juga telah bergabung dengan mereka, sebagian besar pilot helikopter.

Surat kabar itu mengatakan tidak jelas apakah pilot Mesir telah memulai serangan udara di Suriah atau tidak tapi kehadiran mereka di pangkalan udara Hama menunjukkan bahwa Mesir telah membuat keputusan untuk mempercepat bantuan kepada pemerintah Suriah.

Menurut harian itu, kelompok pertama terdiri dari 4 perwira berpangkat tinggi Mesir telah memasuki Suriah dan dikerahkan ke basis staf umum tentara Suriah di Damaskus, menambahkan bahwa dua jenderal utama Mesir telah mulai bekerja di ruang operasi tentara Suriah sejak sebulan lalu, dan tanggung jawab mereka memimpin operasi pengintaian, yang terbaru adalah di Quneitra di selatan Suriah, Dataran Tinggi Golan dan Dara'a.

Pilot pesawat tempur Angkatan Udara Mesir saat mendarat di pangkalan militer Hama, Suriah. Para pilot dikirim untuk ikut ambil bagian dalam menumpas kelompok teroris ISIS di negara bergejolak tersebut. (Foto: istimewa)
Koran Lebanon itu mengutip sumber-sumber Arab yang mengatakan bahwa Kairo juga mempelajari tentang pengiriman tentara elitnya yang biasa disebut 'Pasukan Guntur' ke Suriah untuk membantu tentara dalam operasi yang lebih luas.

Dia juga mengutip sumber-sumber keamanan senior Suriah yang mengatakan bahwa Mesir telah berjanji pada Damaskus untuk mengirim pasukan mereka ke Suriah dan akan partisipasi dalam pertempuran di Suriah pada 23 Januari, menambahkan bahwa kehadiran militer Kairo akan melampaui perannya di pangkalan udara Hama.

Informasi bantuan militer yang diberikan Mesir ini juga diberitakan sejumlah Surat kabar Mesir pada hari Kamis (3/11), melaporkan bahwa pemerintah akan mengirim pasukan militer ke Suriah, dalam rangka memerangi terorisme,yang berkoordinasi dan kerjasama dengan tentara Suriah, yang dipimpin oleh Presiden Bashar Assad.

Sumber tersebut mengatakan bahwa “Mesir tertarik memberikan bantuan militer dan mengirim pasukan ke Suriah untuk berpartisipasi dalam pertempuran yang dipimpin oleh pemerintah Suriah terhadap teroris. Sumber itu juga menambahkan, bahwa “pemerintah Suriah dan Mesir akan mengumumkan kerjasama militer yang telah disepakati untuk memerangi terorisme, secara resmi, dalam waktu dekat.”

Sebelumnya Mayor Jenderal Ali, kepala Biro Keamanan Nasional Suriah, telah mengunjungi Mesir selama hampir dua minggu dalam kunjungan pertama, dalam perjalanannya ia mengadakan pertemuan dengan pejabat senior Mesir. Kunjungan singkat itu, juga telah membuahkan hasil dengan kesepakatan meningkatkan kerjasama militer antara kedua negara.

Belum ada tanggapan dari negara-negara Arab teluk lainnya, seperti Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab terkait melencengnya kebijakan yang dibuat Mesir ini. Namun, bisa dipastikan, keluarnya Mesir dari aliansi pimpinan Arab Saudi, membuat agenda musuh-musuh Assad untuk menghancurkan Suriah akan gagal total. (*)

Sumber: Farsnews.com
ads 720x90

#Tags

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Comment
Disqus